Detail Cantuman Kembali

XML

Analisis Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU) Dan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Terhadap Prediksi Belanja Daerah (BD)


Kebijakan Pemerintah Indonesia tentang Otonomi Daerah, yang mulai dilaksanakan secara efektif tanggal 1 Januari 2001, merupakan kebijakan yang dipandang sangat demokratis dan memenuhi aspek desentralisasi pemerintahan yang sesungguhnya. Pemda wajib menyiapkan laporan keuangan daerah sebagai bagian dari laporan pertanggungjawaban kepala daerah, meliputi Neraca Daerah, Laporan Perhitungan APBD, Nota Perhitungan APBD dan Laporan Aliran Kas. Pemerintah daerah mengalokasikan dana dalam bentuk anggaran belanja modal dalam APBD untuk menambah aset tetap. Penelitian yang berjudul Analisis Pengaruh Dana Alokasi Umum (DAU) dan Pendapatan Ash Daerah (PAD) Terhadap Prediksi Belanja Daerah (BD) (Studi Empirik di Wilayah Propinsi Jawa Tengah), dengan tujuan : Untuk menguji pengaruh signifikan Dana Alokasi Umum (DAU) dan Pendapatan Ash Daerah (PAD) terhadap belanja daerah. Untuk menguji pengaruh signifikan Dana Alokasi Umum (DAU) dan Pendapatan Ash IDaerah (PAD) terhadap prediksi belanja pemerintah daerah.
Jenis penelitian ini adalah Deskriptif Analitis. Populasi dalam penelitian ini adalah 35 kabupaten/ kota yang ada di wilayah Propinsi Jawa Tengah untuk rentang waktu 2006 - 2008 (3 periode) dan keseuruhan populasi dijadikan sebagai sampei. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier sederhana dan regresi linier berganda yang dibantu dengan program SPSS versi 17,0 dalam proses penghitungannya.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan diperoleh hasil bahwa hasil analisis regresi sederhana dapat diketahui bahwa Dana Alokasi Umum berpengaruh terhadap Belanja Daerah baik dengan lag maupun tanpa lag. Hasil analisis regresi sederhana dapat diketahui bahwa Pendapatan Ash Daerah berpengaruh terhadap Belanja Daerah baik dengan lag maupun tanpa lag. Hasil analisis regresi berganda antara Dana Alokasi Umum dan Pendapatan Ash Daerah terhadap Belanja Daerah menunjukkan adanya pengaruh signifikan baik dengan lag maupun tanpa lag. Pengaruh DAU terhadap BD secara signifikan lebih kuat dibandingkan pengaruh PAD baik dengan maupun tanpa lag. Kebijakan belanja daerah lebih didominasi oleh DAU daripada PAD, atau respon belanja daerah terhadap penerimaan DAU lebih besar daripada dengan penerimaan PAD. Hal ini menunjukkan-telah terjadi flypaper effect, yang berarti tingkat ketergantungan Pemda terhadap Pempus masih tergolong tinggi. Tingginya ketergantungan ini menunjukkan Bahwa kinerja masing-masing Pemda di Jawa Tengah belum memaksimalkan otonomi daerah, yang mengakibatkan anggaran-anggaran yang disusun belum terealisasikan dengan benar.
Kata kunci : Dana Alokasi Umum (DA U), Pendapatan Ash Daerah (PAD), Belanja Daerah (BD), Flypaper Effect

657.61 MAR A
657.61
(Studi Empirik di Wilayah Profinsi Jawa Tengah)
Indonesia
2010
Semarang
x;83;30x21 cm
Akuntansi Sektor Publik, Dana Alokasi Umum, DAU, Pendapatan Asli Daerah, PAD, Belanja Daerah, BD, Flypaper Effect
LOADING LIST...
LOADING LIST...