Tugu Tani, Jakarta—Perpustakaan Nasional (Perpusnas) melalui Bidang Pustakawan kembali menyelenggarakan Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Nasional 2014. Sebanyak 29 utusan dari 33 provinsi se-Indonesia bersaing memperebutkan posisi terbaik pada ajang yang dihelat selama 5 hari (14-19 Agustus) di Hotel Aryaduta , Jakarta.
Tema yang diangkat pada ajang pustakawan kali ini adalah Pustakawan Indonesia dan ASEAN Free Trade Asia (AFTA). Kepala Bidang Pustakawan Perpusnas Widiyanto mengatakan pustakawan Indonesia harus mengembangkan diri menghadapi era perdagangan bebas, khususnya di kawasan regional ASEAN. “Ini merupakan tantangan tersendiri bagi pustakawan,” terang Widiyanto di hadapan para peserta.
Selain itu, Widiyanto kembali menegaskan pustakawan merupakan mitra strategis Perpusnas dalam memasyarakatkan peran penting perpustakaan sebagai muara ilmu pengetahuan dan informasi bagi masyarakat. Pustakawan adalah duta terkait hal tersebut. Jadi, tidak salah jika pustakawan ikut memberikan sumbangsih bagi kemajuan di daerahnya. Networking diantara para pustakawan memudahkan tugas perpustakaan secara nasional.
Ajang pemilihan pustakawan berprestasi merupakan salah satu sarana pembinaan pustakawan dan upaya memberikan apresiasi terhadap prestasi pustakawan serta pencitraan yang baik bagi profesi pustakawan. Widiyanto juga menyampaikan sejumlah kendala, seperti di beberapa daerah yang ternyata belum memberikan ruang yang baik untuk mengembangkan perpustakaan dan kepustakawanan.
Selama di Jakarta, seluruh peserta diikutsertakan dalam berbagai tes dan presentasi. Ada 5 (lima) komponen yang menentukan keberhasilan peserta menjadi yang terbaik, diantaranya tes kognitif, wawancara, penulisan makalah, dan presentasi. Selain itu, para pustakawan diberi bekal motivasi oleh motivator Muhammad Isman dari Direktur Traindo Medika Iduka, Bandung, dan kesempatan memperingati HUT RI ke-69 di Istana Negara.
Di hari penentuan, Ketua Dewan Juri Blasius Sudarsono mengumumkan bahwa Peringkat I diraih lagi oleh pustakawan dari Provinsi Banten, setelah di tahun 2013 lalu juga mendapat peringkat terbaik. Untuk peringkat II direbut pustakawan dari Jawa Tengah dan peringkat III direngkuh pustakawan dari Sulawesi Selatan.
Berikut nama-nama Pustakawan Berprestasi Terbaik tahun 2014 :
- Peringkat I diraih oleh Yunita Riris Widawaty, SS., M.Hum dari Universitas Multimedia Nusantara Banten;
- Peringkat II diraih oleh Ahmad Hidayah, S.Hum., dari Universitas Islam Sultan Agung Semarang Jawa Tengah;
- Peringkat III diraih oleh James Frederich Kurniajaya, S.IP dari SMP Kristen Selawesi Selatan;
- Peringkat Harapan I diraih oleh Danuar, S.Sos dari Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) Bangka Belitung;
- Peringkat Harapan II diraih oleh Yasin Setiawan, S.Kom dari Universitas Negeri Riau; dan
- Peringkat Harapan III diraih oleh Herwan Junaidi, S.Kom dari Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Maluku Utara.
Sumber Informasi : http://pnri.go.id/BeritaAdd.aspx?id=154
